Cerita Kita

Cerita Kita
Tidak semua yang ku tuliskan tentangku, bisa jadi tentangmu dia atau mereka

Entah Harus Bilang Apa Lagi

Hai nona, bagaimana kabarmu? Selalu aku berharap kamu dalam keadaan baik-baik saja. Jangan tanyakan bagaimana keadaanku saat ini, karena saatku menulis ini aku merasa ada sesuatu yang menghantam tubuhku hingga aku terkapar tak berdaya (lebay banget yah) tapi itulah kenyataanya 🤣

Tak bisa ku jelaskan bagaimana detail keadaanku saat ini, tapi yang aku tau, aku sedang tidak dalam keadaan baik-baik saja. Lama tak berada disampingmu, tertawa dan berbicara bersama membuatku semakin ingin bertemu denganmu

Non, tanggal dan bulan di tahun ini indah banget ya... 
22-02-2022 sebenarnya sejak kemarin-kemarin aku sudah merencanakan semua, aku ingin membuat moment istimewa bersamamu, ingin ku luahkan semua isi hati

Aku mengenalmu bukan sehari dua hari, aku mengenalmu sudah cukup lama malah bertahun rasanya

Memang benar kata pepatah "apa yang kita mulai di awal, belum tentu hasilnya di akhir sama dengan yang kita harapkan di awal, proseslah yang menentukannya"

Awalnya aku dan kamu, kita berteman ya cukup berteman, hubungan ini pun kita jalani dengan damai, kamu memiliki orang yang yah walaupun belum halal sudah kamu sebut dengan kekasih, 
Begitupun aku sama dengan mu, eh tidak aku kan jomblo...🤣
Tetapi kita tidak pernah merasa marah apalagi cemburu, eh kalau cemburu pastinya iya dong🤣 tapi itu bukan masalah bagiku

Bahkan kamu pun sudah memberi batas pada hubungan kita "sebatas sahabat (mungkin) tapi aku enjoy saja menjalaninya seolah tidak ada masalah

Lelah? ya aku lelah dengan kondisi ini. tetapi aku tidak bisa lebih dekat dari ini, 
Aku memang mencintaimu, tetapi aku tidak bisa memilikimu, 
Aku mencintaimu, tetapi aku tidak bisa mengatakannya secara lisan padamu, 
Aku mencintaimu, tetapi hidup bersamamu hanya angan yang bak pungguk merindukan bulan, saat ini,

Ya saat ini akupun masih mencintaimu

Kau tau nona? ku terbiasa mengenyangkan rinduku hanya dengan menyebut namamu,
Bukan berlebihan,
Sebab saat kamu hadir, lenyap semua nama yang pernah ada di perjalananku,
Sampai aku memahat namamu di dinding hati,
Agar bila menghapus kamu, itu berarti menyakiti diri sendiri

Entah aku harus bilang apa lagi,
Ini lah pengakuanku,
Ada yang harus kita setarakan terlebih dulu,
Bukan tentang kasta, bukan harta,
Hanya isi hati.
Jika jauh sedari dulu aku mencintaimu,
Seperti menemukan tulang rusuk yang selama ini aku cari,
Dan aku benar benar mencintaimu.

Ya tapi semua sudah terlambat, aku dan kamu tak mungkin menjadi kita, di tanggal dan bulan yang istimewa ini aku tak dapat mengukir kisah bersamamu

Cinta yang tak tergapai

Untuk mu "candu ku"


Entah karna memang tak ada yang mampu ku defenisikan tentangmu.
atau bahkan tak ada kata yang dapat menggambarkanmu.

Yang ku tau kamu indah, penuh warna layaknya pelangi.
penuh rasa layaknya permen warna warni.
penuh canda yang bahkan aku tak tau kata itu berasal dari mana.

Jika kamu tanya kenapa aku bisa mengenalmu "itu mungkin karna Tuhan punya rencana mengenalkan kita"...
yang entah apa,
apapun itu rencana Tuhan yang pasti indah,

Kita tak saling memiliki namun saling mendekap dalam satu naungan hubungan bernama persahabatan,
yah, mungkin saat ini hanya cukup sampai disitu saja dulu,... tak apa.
itu jauh lebih baik dibanding jika aku memilikimu dan harus kehilanganmu karna memang bukan kamu yang Tuhan siapkan untuk ku.

Mungkin memang ini kan menjadi yang terbaik tuk keadaan kita sekarang,
tetap berada digaris bernama persahabatan itu.
tak ada ikatan, tak ada marah.
hanya sahabat,
jika memang rencana Tuhan lain,
biarlah semua terjadi sesuai jalan Tuhan dan alur cerita Tuhan.

Hanya itu yang mampu ku ucapkan.
tapi yang pasti ku kan mengenggamnya erat, menjaganya agar kamu tetap di hatiku.

Luah cinta hati